Mengenal Buah-buahan Summer (1): Strawberry


Bismillah..
Mumpung lagi summer nih, puas-puasin menikmati buah-buahan lokal yang cuma ada pas musim panas. Memasuki musim panas, biasanya toko grocery mulai banyak dihiasi the berry family: strawberry, raspberry, blackberry, blueberry. Oh ya, cherry juga tentunya. Itu rak pajangan jadi cantek-canteeek..segerr mata memandangnya. Biasanya akhir musim semi udah mulai banyak, tapi masih agak asem..dan mahal :P. Pas masuk musim panas biasanya makin maniiss..dan lebih murah, tapi makin kesini ntar juga makin asem lagi sih, hehe. Ini sih berdasarkan data empiris pribadi yah. Jadi belum tentu pada umumnya begitu

Berry atau beri secara definisi botani adalah buah berdaging yang dihasilkan dari ovarium tunggal (source:Wiki). Kalau secara definisi ini sih, sebenarnya strawberry ga termasuk keluarga berry yah. Karena strawberry ini ternyata buahnya dari batang yang menebal membentuk mangkok dan menyangga ovarium dari tumbuhan itu sendiri. Jadi kenapa dinamakan straw-berry? Entahlah.. :D
Kebun strawberry pertama kali dikembangkan di Perancis. Hingga saat ini sudah banyak ditanam di berbagai benua. Penghasil terbesar sementara ini adalah US dan Cina. Buah strawberry sudah jamak digunakan untuk perasa dalam produk dairy, seperti susu, es krim ataupun yoghurt. Bahkan aromanya dipake juga untuk kosmetik lhoh.. Enak juga dipake ngejuss ato smoothie. Lumayaan bisa buat ngobatin sariawan karena kandungan vit C dan antioksidannya yang tinggi

Strawberry, si Merah Kaya Manfaat

Tumbuhan yang bernama latin Fragaria chiloensis L. bisa dijumpai di hampir setiap negara. Strawberry tak hanya bisa dimakan langsung, tapi juga bisa dijadikan penghias cake ataupun bahan dasar membuat minuman. Warna merahnya sangat cantik menggoda karena kandungan pigmen antosianin dan juga antioksidan yang tinggi.

Kalau mendengar kata 'antioksidan', pikiran kita pasti langsung terbayang akan banyaknya manfaat di balik sebutir buah strawberry ini. Selain antioksidan, strawberry juga mengandung vitamin C yang tak kalah dengan jeruk. asam folat, serat, potasium, serta asam ellagic.

Selain kandungan nutrisi yang tinggi, strawberry juga kaya manfaat loh. Diantaranya adalah membantu menurunkan kadar kolesterol, mengurangi gejala stroke, mengandung zat anti alergi dan radang, melawan encok dan juga radang sendi. Delapan buah strawberry sehari mampu memenuhi kebutuhan serat harian Anda plus vitamin C yang dibutuhkan orang dewasa tiap hari.

Mengkonsumsi buah strawberry secara teratur setiap hari, mampu menghaluskan kulit dan juga mencegah proses penuaan akibat radikal bebas. Kandungan asam ellagic apada strawberry bisa memperlambat aktivitas sel kanker. Selain buahnya, daun buah strawberry ternyata juga tak kalah berkhasiat lho!

Daun strawberry mengandung zat astringent. Zat astringent ini efektif meredakan serangan diare. Dengan meminum tiga hingga empat cangkir air rebusan daun strawberry tiap hari hingga diare reda.

Buah strawberry paling baik dimakan dalam keadaan segar. Apabila sudah diolah biasanya kandungan nutrisinya sudah berkurang. Untuk menyimpan buah ini sebaiknya berhati-hati, karena strawberry bukan buah yang tahan disimpan dalam jangka waktu lama meskipun di dalam lemari es.

source: food.detik.com
Share: